27 Juni 2025 – Fenomena es dawet hijau kekinian sedang jadi sorotan di media sosial. Minuman khas Jawa ini tiba-tiba viral setelah tantangan #DawetHijau menjamur di TikTok dan Instagram.

Video dengan tagar #DawetHijau telah ditonton lebih dari 20 juta kali. Konten kreator ramai-ramai mencicipi varian es dawet yang dikemas lebih estetik, mulai dari tambahan topping boba, susu full cream, hingga gelas kekinian. Dampaknya terasa langsung ke penjual lokal.

“Sehari bisa habis 300 gelas. Dulu paling laku 50 gelas,” kata Bu Sri, pedagang es dawet di Pasar Beringharjo, Yogyakarta. Ia mengaku banyak pembeli datang karena ingin mencoba es dawet seperti yang mereka lihat di TikTok.

Bukan hanya Yogyakarta, tren ini juga menjalar hingga Solo dan Semarang. Beberapa pedagang bahkan mulai menerima pesanan melalui platform daring. Inovasi menjadi kunci. Mereka menyajikan es dawet dengan cita rasa klasik tapi tampilan modern.

Dosen Komunikasi Universitas Negeri Yogyakarta, Rinaldi Wahyu menilai tren es dawet hijau kekinian ini sebagai bukti kekuatan media sosial dalam mengangkat produk lokal. “Ini peluang besar bagi UMKM tradisional untuk naik kelas,” ujarnya.

Di tengah tren kuliner modern, kehadiran es dawet sebagai minuman viral menjadi angin segar. Tak hanya mengangkat cita rasa lokal, tetapi juga mendekatkan generasi muda dengan kuliner warisan budaya.